Kala itu sedang musim Piala Dunia 2018. Saya mengobrol dengan seorang teman mengenai pertandingan yang sedang kami saksikan. Saya ingin menyebut “bola” dalam bahasa Spanyol, tetapi saya tidak bisa ingat kosakatanya.

Uff… No me acuerdo cómo se llama, pero en mi idioma, bahasa Indonesia, se dice bola.
Espera… ¿a que te refieres? Bola para jugar el fútbol?
Sí, ¡exacto!
—¿Sabes que en español se dice bola también?

Saya terkejut karena tidak menyangka kalau “bola” dalam bahasa Indonesia ternyata juga “bola” dalam bahasa Spanyol! Sebelumnya saya berusaha mengingat kata “pelota”, sinonim kata “bola”.

Setelah mengingat momen itu, saya semakin penasaran untuk mengulik berapa banyak kata dari bahasa Spanyol yang mirip dengan bahasa Indonesia. Bisa jadi, kata-kata ini memang diserap dari bahasa Spanyol.

Memiliki sejarah kolonial oleh sejumlah negara seperti Belanda, Portugis, Inggris, dan Jepang, bahasa Indonesia terbentuk dari berbagai serapan bahasa negara-negara tersebut. Tahukah kamu bahwa Spanyol sempat menyambangi Indonesia?

Akan tetapi, pengaruh bahasa Spanyol tidak sedalam bahasa lainnya seperti bahasa Portugis dan Belanda yang bisa dibilang mendominasi kata serapan dalam bahasa Indonesia. Selain itu, sebagian kata juga diserap dari bahasa Latin yang juga merupakan akar dari bahasa Portugis.

Seperti apa contoh kata-kata bahasa Indonesia yang serupa dengan bahasa Spanyol?

Bahasa Indonesia

Bahasa Spanyol

Bola

Bola

Gratis

Gratis

Pompa

Pompa

Bendera

Bandera

Norma

Norma

Kimia

Química

Final

Final

Misa

Misa

Logika

Lógica

Sepatu

Zapato

Mobil

Móvil

Periode

Periodo

Faktor

Factor

Metode

Método

Favorit

Favorito

Kata-kata yang tersebut di atas adalah kata yang mirip, namun ada juga kata dalam bahasa Indonesia yang memang merupakan serapan dari bahasa Spanyol.

Berikut contohnya:

Bahasa Indonesia

Bahasa Spanyol

Kemeja/Kamisa*

Camisa

Ponco

Poncho

Plaza

Plaza

Piko-**

Pico

Matador

Matador

Sombrero

Sombrero

*Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), juga terdapat lema “kamisa” yang berarti “kemeja”.
**Piko- merupakan bentuk terikat yang berarti satu per seribu miliar.

Dari aspek fonologi, bahasa Indonesia dan bahasa Spanyol memiliki persamaan besar sehingga dalam pelafalan, bagi kamu yang berbahasa Indonesia atau Spanyol, akan sangat mudah dalam mengucapkan kata dari kedua bahasa tersebut.

Sebagai contoh, “química” dalam bahasa Spanyol dan “kimia” dalam bahasa Indonesia. Keduanya tampak berbeda tetapi pelafalannya sama, lho!

Penjabaran mudahnya, pelafalan “qui” dalam bahasa Spanyol sama dengan “ki” dalam bahasa Indonesia. Jadi dapat disimpulkan bahwa keduanya memiliki pelafalan yang sama, begitu pula dengan artinya!

Jadi, tidak heran jika bahasa Indonesia kaya akan ragam kata, terbukti dari banyak kosakata yang diserap baik dari bahasa asing maupun bahasa daerah. Menarik, bukan?

Deja un comentario

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.